Sales dan business development adalah dua hal berbeda, namun keduanya saling terkait dan sama-sama penting dalam mengembangkan bisnis.
Sales adalah bagian dari proses bisnis development yang melibatkan penjualan produk atau jasa kepada pelanggan, sementara business development lebih berfokus pada strategi untuk mencari peluang bisnis baru & mengembangkan bisnis jangka panjang.
Dalam perusahaan yang sukses, sales & business development bekerja sama untuk mencapai tujuan bisnis.
Sales bekerja untuk menjual produk atau jasa yang telah dikembangkan oleh tim business development, sedangkan business development mencari peluang bisnis baru & mengembangkan strategi untuk menciptakan produk atau jasa yang dapat dijual oleh tim sales.
Ketika sales dan business development bekerja sama, mereka dapat menciptakan hubungan bisnis yang saling menguntungkan & memperluas jaringan pelanggan.
Business development dapat memberikan informasi & wawasan tentang tren pasar & peluang bisnis baru kepada tim sales, yang dapat membantu mereka memasarkan produk atau jasa dengan lebih efektif.
Dalam kesimpulannya, kedua hal ini berbeda tetapi saling terkait dan sama-sama penting dalam mencapai tujuan bisnis.
Kedua bagian ini perlu bekerja sama untuk menciptakan peluang bisnis baru dan menjual produk atau jasa kepada pelanggan yang ada.
Perbedaan Sales dan Business Development
Sales adalah proses menjual produk atau jasa kepada pelanggan, yang meliputi proses pembuatan kontak dengan pelanggan potensial, presentasi produk atau jasa, negosiasi harga dan persyaratan, dan menyelesaikan transaksi penjualan.
Business development adalah proses menciptakan peluang pertumbuhan bisnis jangka panjang melalui pengembangan strategi, memperluas jaringan bisnis, menjalin kemitraan, mencari peluang baru, dan mengidentifikasi tren pasar.
Fokus utama business development adalah untuk meningkatkan nilai perusahaan dengan menciptakan peluang bisnis baru dan mengembangkan strategi untuk mengambil keuntungan dari peluang tersebut.
Sales
Definisi
Sales adalah proses menjual produk atau jasa kepada pelanggan, yang melibatkan proses pembuatan kontak dengan pelanggan potensial, presentasi produk atau jasa, negosiasi harga dan persyaratan, dan menyelesaikan transaksi penjualan.
Tujuan
Tujuan sales adalah untuk meningkatkan pendapatan dan profitabilitas perusahaan dengan menjual produk atau jasa kepada pelanggan.
Melalui proses penjualan yang efektif, perusahaan dapat memperoleh keuntungan dan memperluas pangsa pasar.
Tujuan lainnya adalah membangun hubungan yang baik dengan pelanggan, sehingga akan kembali membeli produk/jasa perusahaan di masa depan dan merekomendasikan kepada orang lain.
Dalam jangka panjang, tujuan sales adalah untuk membangun reputasi perusahaan yang baik dan menjadi pemimpin di industri tertentu.
Dengan memiliki tim sales yang kompeten dan efektif, perusahaan dapat mengoptimalkan potensi bisnisnya dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.
Jenis-jenis
Berikut adalah beberapa jenis-jenis sales yang umum dijumpai dalam dunia bisnis:
- Inside sales: Proses penjualan dilakukan dari dalam kantor dengan menggunakan teknologi seperti telepon, email, atau pesan instan.
- Outside sales: Proses penjualan dilakukan di lapangan dengan cara melakukan kunjungan ke kantor atau tempat tinggal pelanggan.
- Key account sales: Fokus pada penjualan kepada pelanggan besar atau akun kunci perusahaan.
- Retail sales: Penjualan dilakukan di toko atau outlet perusahaan atau mitra bisnis.
- Direct sales: Penjualan dilakukan langsung dari produsen atau distributor kepada pelanggan.
- Business-to-business sales: Penjualan dilakukan dari satu perusahaan ke perusahaan lain.
- Business-to-consumer sales: Penjualan dilakukan dari perusahaan langsung ke konsumen akhir.
- Telemarketing: Proses penjualan dilakukan dengan menggunakan telepon untuk menghubungi pelanggan potensial.
- Online sales: Penjualan dilakukan secara online melalui situs web, platform e-commerce, atau aplikasi mobile.
Setiap jenis sales memiliki keunikan dan tantangan yang berbeda. Perusahaan dapat memilih jenis sales yang paling sesuai untuk produk atau jasa yang ditawarkan dan tujuan bisnisnya.
Business Development
Definisi
Business development adalah proses menciptakan peluang pertumbuhan bisnis jangka panjang melalui pengembangan strategi, memperluas jaringan bisnis, menjalin kemitraan, mencari peluang baru, dan mengidentifikasi tren pasar.
Tujuan
Tujuan utama dari business development adalah untuk meningkatkan nilai perusahaan dengan menciptakan peluang bisnis baru dan mengembangkan strategi untuk mengambil keuntungan dari peluang tersebut.
Business development bertanggung jawab untuk menemukan cara baru untuk menghasilkan pendapatan, memperluas pangsa pasar, memperkuat posisi perusahaan di industri, dan membangun hubungan bisnis yang kuat.
Tujuan lain dari business development adalah untuk memperbaiki proses bisnis dan memperbaiki kinerja perusahaan.
Melalui analisis dan evaluasi strategi bisnis, business development dapat membantu perusahaan mengidentifikasi kelemahan dalam proses bisnis dan membuat perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja.
Selain itu, tujuan business development juga termasuk memperkuat brand perusahaan dan membangun reputasi yang baik di industri.
Dengan menciptakan peluang bisnis baru dan membangun hubungan bisnis yang kuat, perusahaan dapat meningkatkan brand awareness
Serta mengembangkan reputasi perusahaan yang positif di mata pelanggan, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya.
Hal ini dapat membantu perusahaan menarik pelanggan baru, mempertahankan pelanggan yang sudah ada, dan meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan.
Langkah Dalam Proses Business Development
Berikut adalah langkah-langkah umum dalam proses business development:
Langkah pertama dalam proses business development adalah melakukan analisis pasar untuk memahami kondisi pasar, persaingan, tren, dan potensi bisnis.
Analisis pasar dapat membantu perusahaan mengidentifikasi peluang bisnis baru dan mengembangkan strategi yang sesuai.
Pengembangan strategi: Setelah melakukan analisis pasar, langkah selanjutnya adalah mengembangkan strategi bisnis untuk mencapai tujuan bisnis jangka panjang perusahaan.
Strategi bisnis harus mencakup rencana untuk mengembangkan produk atau jasa baru, mengeksplorasi pasar baru, memperkuat posisi perusahaan di pasar, dan mengembangkan kemitraan bisnis yang kuat.
Business development bertanggung jawab untuk mencari peluang bisnis baru dan mengembangkan rencana untuk mengambil keuntungan dari peluang tersebut.
Hal ini dapat mencakup eksplorasi pasar baru, menjalin kemitraan bisnis baru, atau mengembangkan produk atau jasa baru.
Kamu memiliki minat dan keinginan terhadap sales dan business development?
Yuk cari pekerjaan di bidang sales dan business development DISINI